Capacity building BUMDes Berkah Lestari dirancang untuk menjembatani kesenjangan antara kapasitas individu pengurus yang kuat secara digital dengan kebutuhan operasional yang belum tertata dalam tata kelola, model bisnis, dan manajemen keuangan. Kurikulum disusun berdasarkan asesmen mendalam yang menunjukkan kesiapan teknis namun belum terimplementasi dalam praktik kelembagaan yang konsisten. Pelatihan mencakup penyusunan visi–misi, SOTK, pemetaan potensi menggunakan sustainable livelihood approach dan SWOT, serta perancangan BMC dan VPC. Modul juga mencakup manajemen keuangan praktis dan digitalisasi pemasaran yang disusun sesuai kebutuhan lapangan.
| STAKEHOLDER | INPUT COST | OUTPUT | OUTCOME | IMPACT VALUE | DEADWEIGHT | ATTRIBUTION | DROP OFF | DURATION YEARS | AKSI |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
BUMDes "Berkah Lestari"
(Sebagai Orkestrator) |
Rp50.000.000 |
1. SDM: 7 Pengurus BUMDes terlatih.
2. Dokumen: Laporan Keuangan Standar (L/R, Neraca), SOP, Draft MoU.
3. Aset Digital: Akun E-commerce & Medsos Desa.
|
1. Kemampuan kepemimpinan dan tata kelola: Pengurus mampu memimpin dan menjalankan BUMDes dengan tata kelola yang baik
2. Kemandirian Manajerial: Pengurus mampu menyusun laporan keuangan yang accountable dan bankable secara mandiri serta dapat menghitung Break Even Point untuk proposal ketahanan pangan.
3. Efisiensi Operasional: BUMDes menjalankan fungsi pemasaran digital & orkestrasi bisnis tanpa menyewa tenaga ahli luar.
|
Rp162.000.000 | 0.20 | 0.25 | 0.10 | 3 |